Siapa sih yang kenal dengan Kota Malang dan Batu? Selain sebagai kota pelajar, wilayah yang berdempatan tersebut menyuguhkan beragam tempat wisata, lho. Oleh sebab itu keduanya jadi satu paket yang harus dijelajahi setiap sudutnya. Tetapi kegiatan traveling kurang lengkap bila nggak mampir dulu ke pusat oleh-olehnya.
Sebagai kota wisata, Malang dan Batu memiliki banyak pusat oleh-oleh. Bahkan wisatawan bisa menemukannya di setiap sudut kota. Jadilah kamu kamu nggak perlu susah payah mencari buah tangan. Yuk, jelajahi pusat oleh-oleh di Batu dan Malang!
Pasar Buah Dewi Sri Ratu
Salah satu maskot dari Kota Batu adalah apel. Jadi kalau ke sini kurang lengkap bila nggak mencicipi buah segar tersebut. Selain bisa memetiknya langsung di perkebunan, wisatawan juga dapat membelinya di Pasar Buah Dewi Sri Ratu. Lokasinya berada di Jalan Abdul Manan, Pujon Kota Batu.
Di sini, kamu akan menemukan apel dengan kualitas baik namun harga terjangkau. Nggak hanya buah-buahan, Pasar Buah Dewi Sri Ratu juga menyediakan aneka sayur mayur fresh.
Keripik Tempe Sanan
Tahu nggak sih kalau Malang juga dikenal sebagai kota yang memproduksi tempe terbaik. Di sini, kamu akan menemukan ragam olahan tempe, mulai dari baceman, dibakar, keripik sampai snack.
Salah satu lokasi yang menjadi pusat dari Keripik adalah Sanan. Daerah iniĀ emang terkenal sebagai Sentra Oleh-oleh. Harganya pun beragam dan pastinya terjangkau, mulai dari 5,500 saja. Nggak hanya itu, wisatawan juga bisa menemukan ragam keripik buah yang gurih dan manis.
Pia Cap Mangkok
Selain sebagai oleh-oleh khas dari Yogyakarta, bakpia juga jadi buah tangan andalan Kota Malang. Salah satu yang melegenda dan selalu ramai oleh pembeli adalah Pia Cap Mangkok. Lokasinya berada di Ruko Grand Soekarno Hatta Kav 16-17, dekat dengan pusat keramaian dan kampus, sehingga mudah sekali ditemukan.
Sementara itu, Pia Cap Mangkok sudah didirikan sejak tahun 1959. Ada beragam varian rasa yang disuguhkan, mulai dari cokelat, kacang hijau, green tea, durian, keju dan tangkwe.
Deduwa Oleh-oleh
Kurang lengkap rasanya kalau berkunjung ke Batu tanpa mampir sebentar ke Deduwa Oleh-oleh. Lokasinya mudah dijangkau, yakni di Jalan Dipenogero No, 74. Sementara sambil memilih penak-pernik, pengunjung bisa berfoto ria di tempat yang begitu Instagram-able dan pemandangan Gunung Arjuno yang menyejukkan mata.
Keramik Dinoyo
Keramik Dinoyo pasti sudah nggak asing lagi di telingamu, bukan? Yap, beragam macam bentuk keramik dari kecil hingga besar diproduksi di sini. Nggak tanggung-tanggung, para pengrajin bahkan sudah merambah pasar internasional, lho.
Kalau ke Malang jangan lupa mampir ke daerah Dinoyo dekat kampus Universitas Brawijaya untuk melihat ragam pernak-pernik yang terbuat dari keramik. Cocok banget sebagai kenang-kenangan dan cara mengingat Malang.
Kaus Osobkiwalan
Kalau kamu ke Malang dan Batu, salah satu yang menjadi ciri khas dalam berkomunikasi adalah Bahasa Walikan. Yang mana setiap kata hurufnya di balik sehingga terdengar lebih unik, misalnya Kawan dibalik Nawak, atau Enak dibalik Kane.
Untuk mengabadikan budaya tersebut, sebuah sentra industri kaus dengan nama Osobkiwalan diproduksi. Dengan beragam desain unik dan khas Malang serta Batu banget, kamu bahkan bisa mengenang kota wisata ini dalam sebuah kaus menarik.
Apa yang kamu cari, semuanya ada di Malang dan Batu. Jadi, nggak perlu bingung mencari buah tangan, sebab setiap sudut Kota Wisata menyediakan segalanya. (ind)
